Aosit, sejak 1993
Dari segi kinerja, dapat dibagi menjadi dua jenis: lubang perlu dibor dan lubang tidak perlu dibor. Tidak perlu melubangi inilah yang kami sebut engsel jembatan. Engsel jembatan bentuknya seperti jembatan, sehingga biasa disebut engsel jembatan. Ciri khasnya adalah tidak perlu mengebor lubang pada panel pintu dan tidak dibatasi oleh gaya. Spesifikasinya adalah: kecil, sedang dan besar.
Lubang yang akan dibor adalah engsel pegas yang biasa digunakan pada pintu kabinet. Karakteristiknya: panel pintu harus berlubang, gaya pintu dibatasi oleh engsel, pintu tidak akan tertiup angin setelah ditutup, dan tidak perlu memasang berbagai laba-laba.
Ini terutama digunakan untuk pintu lemari dan pintu lemari, yang umumnya membutuhkan ketebalan pelat 18-20 mm. Dari segi material, dapat dibagi menjadi: besi galvanis, paduan seng.
Jumlah sambungan badan kabinet yang akan dipilih harus ditentukan sesuai dengan eksperimen pemasangan aktual. Jumlah engsel untuk panel pintu tergantung pada lebar dan tinggi panel pintu, berat panel pintu, dan bahan panel pintu. Misalnya, untuk panel pintu dengan tinggi 1500mm dan berat 9-12kg, 3 engsel harus dipilih.