Peluang bisnis perangkat keras di bawah epidemi (bagian dua)
Epidemi pecah pada akhir 19. Saat itu, sederet rencana untuk meningkatkan kualitas hidup seperti membeli rumah dan berencana merenovasi atau berencana memperbaharui furnitur untuk tahun baru terpaksa harus dikesampingkan. Ini bukan menyerah, ini terpaksa ditunda.
Dimulai pada paruh kedua tahun ini, raksasa real estat seperti Evergrande telah menurunkan harga penjualan mereka sepenuhnya untuk menarik dana, dan menggelar sejumlah besar rumah setengah harga di banyak tempat. Pasar perumahan yang semula sunyi diam-diam memanas, dan sejumlah besar pemegang koin berbondong-bondong ke sana. Karena perubahan kebijakan pertanahan di tingkat ketiga dan keempat dan bahkan daerah pedesaan, rumah yang dibangun sendiri bermunculan, dan permintaan akan perangkat keras dan produk rumah tangga melonjak!
Orang Tionghoa memiliki kebiasaan menabung. Sejak dimulainya kembali pekerjaan dan produksi, tabungan per kapita masyarakat tidak berkurang tetapi meningkat. Konsumen tidak kekurangan uang. Mereka hanya butuh alasan untuk berbelanja. Tinggal di rumah baru dan berganti pakaian di Tahun Baru adalah kebiasaan tradisional orang Tionghoa!
Ubah pasar dan bahasa
