Aosit, sejak 1993
Memahami Esensi Perangkat Keras dalam Pernikahan Tradisional Tionghoa
Perangkat keras, yang biasa disebut emas, perak, tembaga, besi, dan timah, memiliki arti penting dalam adat pernikahan tradisional Tiongkok. Ini termasuk berbagai perhiasan seperti cincin, anting-anting, kalung, gelang, dan gelang kaki. Istilah "perangkat keras" mencakup perangkat keras besar dan kecil. Perangkat keras besar terdiri dari bahan-bahan seperti pelat baja, batangan baja, dan besi pipih, sedangkan perangkat keras kecil meliputi perangkat keras bangunan dan rumah tangga, paku pengunci, dan kawat besi.
Produk perangkat keras tradisional, yang sering disebut "perangkat keras", terbuat dari emas, perak, tembaga, besi, dan timah. Logam-logam ini diproses dengan cermat untuk menghasilkan karya seni, pisau, pedang, dan perangkat logam lainnya yang sangat indah. Dalam ranah adat istiadat, laki-laki diharapkan memberikan perangkat keras kepada perempuan sebagai tanda keikhlasan dari keluarganya. Nilai mahar tidak hanya menunjukkan keikhlasan pihak laki-laki tetapi juga mencerminkan status perempuan. Melalui barang-barang emas dan perangkat keras inilah kita dapat memahami pentingnya peran laki-laki terhadap perempuan.
Saat membeli perhiasan emas dan perak, biasanya memilih bentuk bulat yang melambangkan kehidupan bahagia setelah menikah. Pilihan ini menyampaikan kasih sayang keluarga suami terhadap pihak perempuan dan berfungsi sebagai pemberian mahar. Kebahagiaan sering dikaitkan dengan emas dalam diskusi tentang pernikahan yang sukses. Selain itu, perhiasan emas berperan sebagai penyimpan nilai ekonomi. Jika terjadi perceraian, menurut hukum perkawinan, uang, rumah, dan mobil harus dibagi, tetapi perhiasan emas dianggap milik pribadi pihak perempuan dan tidak dapat dibagi.
Dalam adat pernikahan tradisional Tiongkok, "perangkat keras" biasanya mengacu pada cincin, anting, kalung, gelang, dan liontin emas. Namun, seiring dengan perkembangan masyarakat, definisi "perangkat keras" telah diperluas hingga memasukkan platinum dan berlian sebagai pilihan populer. Dalam konteks ini, “perangkat keras” menandakan persiapan yang dilakukan seorang pria untuk pasangannya di masa depan, yang menunjukkan komitmennya yang teguh untuk menikahinya. Emas mewakili esensi pernikahan yang sukses, membangkitkan sentimen gembira. Bentuk melingkar dari "perangkat keras" melambangkan selesainya kehidupan pasangan setelah menikah, yang dianggap sangat membawa keberuntungan dan menarik secara visual.
Saat memilih perlengkapan pernikahan, cincin emas adalah hal yang paling penting. Pertimbangan yang cermat harus diberikan dalam memilih gaya yang paling sesuai berdasarkan preferensi pasangan. Untuk jari bulat, disarankan permukaan cincin emas yang lebih lebar. Kalung emas panjang melengkapi gaun pengantin kerah terbuka, meningkatkan temperamen pengantin wanita secara keseluruhan. Pemilihan anting emas juga penting. Pengantin wanita berambut pendek tampil anggun dengan anting emas ramping, sedangkan anting emas halus cocok untuk mereka yang berambut panjang. Gelang emas dapat dipilih dalam jumlah banyak untuk pengantin bertubuh ramping dan kalung atau gelang longgar untuk mereka yang bertubuh lebih tegap, sehingga menciptakan siluet yang menawan. Liontin emas pernikahan hadir dalam berbagai bentuk seperti tetes, persegi panjang, dan busur, dengan kesederhanaan menjadi hal yang biasa.
Singkatnya, emas berfungsi sebagai standar perhiasan pernikahan, terutama ketika seorang pria kaya secara finansial memendam kasih sayang yang mendalam terhadap calon pengantinnya. AOSITE Hardware bangga memberikan produk-produk istimewa dan memastikan kepuasan pelanggan sepenuhnya. Selama bertahun-tahun, kami telah mendapatkan pengakuan dan perhatian dari pelanggan baik di dalam maupun di luar negara kami, sehingga memperkuat komitmen kami untuk menawarkan layanan sempurna.
Untuk membantu memperjelas perangkat keras mana yang merupakan perangkat keras, kami telah menyusun daftar pertanyaan umum untuk membantu Anda memahami perbedaan antara berbagai komponen perangkat keras.